Doktor Najam : Pentingnya Komitmen dan Keseriusan dalam Mengawali Implementasi SPBE di NTB

Mataram NTB - Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr. Najamuddin Amy, S.Sos., M.M, membuka secara resmi Rapat Koordinasi Reviu Manajemen Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan Registrasi Layanan SPBE lingkup Pemerintah Provinsi NTB. Dihadiri oleh pejabat pengelola dan perwakilan dari berbagai instansi pemerintah di lingkungan Provinsi NTB.

Dalam sambutannya, Doktor Najam menekankan pentingnya komitmen dan keseriusan dalam mengawal implementasi SPBE di NTB. 

Baca juga: TOGAF 9 Executive Overview

"SPBE bukan hanya tentang digitalisasi proses administrasi, tetapi lebih jauh lagi, ini adalah tentang bagaimana kita bisa meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas dalam pelayanan publik. Oleh karena itu, saya mengajak semua pihak untuk mengawal dan menseriusi implementasi SPBE ini, " ujar Dr. Najam di Gedung Sangkareang pada Selasa, 06/08/2024.

Kadis Kominfotik Doktor Najam juga menggarisbawahi bahwa manajemen SPBE yang baik akan berdampak positif pada pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat. 

Baca juga: Mau Buat Paspor Simpel dan Mudah, Kini Dapat Diakses Melalui Aplikasi M-paspor

"Dengan manajemen SPBE yang terintegrasi dan efektif, kita bisa memberikan pelayanan yang lebih cepat, tepat, dan transparan kepada masyarakat. Ini adalah langkah penting untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap pemerintah, " tambahnya.

Rapat Koordinasi ini bertujuan untuk melakukan reviu terhadap manajemen SPBE yang telah berjalan dan mendaftarkan layanan-layanan SPBE yang ada di lingkup Pemerintah Provinsi NTB. Kegiatan ini juga diharapkan dapat mengidentifikasi tantangan dan hambatan dalam implementasi SPBE, serta mencari solusi yang tepat untuk mengatasinya.

Baca juga: Tim Puslitbang Polri Lakukan Penelitian Kualitas Aplikasi Digital Korlantas Polri di Polda NTB

Dalam sesi diskusi, para peserta diberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman dan praktik terbaik dalam pengelolaan SPBE di instansi masing-masing. Doktor Najam menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi antarinstansi untuk mencapai tujuan bersama.

“Kita harus bekerja sama, saling belajar, dan berbagi pengetahuan agar implementasi SPBE di NTB dapat berjalan lancar dan sukses, " katanya.

Baca juga: Maksimalkan Perancang Peraturan Perundang-undangan, Kemenkumham NTB Ikuti Sosialisasi Aplikasi DISPAKATI

Acara ini juga diisi dengan presentasi dari para Kepala Dinas dan praktisi yang memberikan wawasan dan panduan praktis dalam pengelolaan dan registrasi layanan SPBE. Peserta rapat sangat antusias mengikuti sesi presentasi dan diskusi, yang diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi peningkatan manajemen SPBE di NTB.

Menutup acara, Dr. Najamuddin Amy mengajak seluruh peserta untuk terus berkomitmen dalam mengawal implementasi SPBE di NTB. 

Baca juga: Saat Ini Semua Perusahaan Robot Trading Ilegal

"Ayo kita kawal dan seriusi implementasi SPBE ini dengan penuh komitmen. Bersama-sama, kita bisa mewujudkan pemerintahan yang lebih efisien, transparan, dan akuntabel untuk kesejahteraan masyarakat NTB, " tutupnya. (Adb)